Jarang Disadari, 7 Kebiasaan Sepele ini Bisa Ganggu Kesuburan Girls!
Selain merawat wajah, para wanita juga wajib menjaga kesehatan organ reproduksi. Ini penting lho, girls! Sebab bila organ reproduksi tak dijaga secara baik, maka itu dapat menganggu kesuburan. Bahkan memicu infertilisasi. Sehingga efeknya kehamilan pun jadi sulit didapatkan.
1. Olahraga terus-menerus sampai capek berlebihan
Tidak diragukan lagi bahwa olahraga itu baik untuk kesehatan organ tubuh dan meningkatkan sistem imun. Olahraga secara rutin juga bisa membantumu mendapatkan bobot badan yang ideal.
Namun begitu, olahraga secara berlebihan gak baik untuk kesuburan wanita. Termasuk melakukan latihan-latihan ekstrim, hal tersebut dapat menganggu siklus menstruasi. Terbukti dari banyaknya atlet yang mengalami masalah infertilitas.
Bila kamu memang ingin menerapkan pola hidup sehat, cukup berolahraga 30 menit saja, sebanyak 3 kali dalam seminggu. Adapun jenis olahraga yang aman dilakukan wanita seperti berjalan, senam aerobik, renang, yoga, atau olahraga ringan lainnya.
2. Sering tidur larut malam
Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa kebiasaan tidur larut malam gak bagus untuk kesehatan organ reproduksi. Begadang dapat menyebabkan masalah ovulasi, seperti haid yang tidak teratur.
Kondisi haid yang tidak teratur tersebut bisa menjadi gejala ketidaksuburan seorang wanita. Oleh karenanya, sebisa mungkin usahakan tidur cukup setiap malam, minimal 6-7 jam sehari.
Kalau kamu sulit tidur dikarenakan imsomnia, maka segera diskusikan keadaanmu pada pakar kesehatan. Biasanya insomnia muncul disebabkan despresi. Jadi kamu bisa mengatasinya dengan melakukan aktivitas penghilang stres, misalnya yoga atau mungkin rekreasi ke wisata alam.
3. Gemar jajan junk food
Kesuburan wanita juga berkaitan erat dengan pola makan. Kebiasaan mengonsumsi junk food, seperti es krim, kentang goreng, ayam goreng, burger, snack, atau makanan berlemak jenuh lainnya dapat menyebabkan gangguan ovulasi. Memang dampaknya tak langsung terlihat, tapi biasanya akan muncul dalam waktu jangka panjang.
Begitupun dengan makanan yang berkadar gula tinggi, itu juga menganggu kinerja insulin yang berhubungan dengan kesuburan. Jadi baiknya sih, batasi konsumsi makanan manis dan junkfood.
4. Kecanduan ngopi atau minuman berkafein lainnya
Di zaman sekarang ini, tampaknya budaya ngopi sudah menjadi tradisi masyarakat urban. Terbukti dari banyaknya kafe berjejeran di jalan raya. Memang sih, minum kopi itu nikmat. Bikin pikiran jadi rileks. Tapi dampaknya, bila berlebihan justru menganggu kesuburan lho!
Menurut penelitian mengonsumsi lebih dari 300 mg kafein perhari bisa mengurangi kesuburan wanita, bahkan memicu keguguran. 300 mg ini setara dengan 3 cangkir kopi atau 6 cangkir teh kental. Tapi bila kamu hanya minum 1 cangkir teh atau 1 cangkir kopi sehari maka tidak akan membahayakan kesuburan, kok!
5. Terlalu banyak beban pikiran
Jangan anggap remeh kebiasaan stres dan depresi. Terlalu banyak menanggung beban pikiran itu bisa membuat siklus haid jadi tidak lancar. Yang mana dampaknya jadi menganggu kesuburan organ reproduksi.
Baiknya sih, kamu jalani aja hidup ini dengan santai. Sekalipun kamu berada dalam posisi yang sulit, cobalah tetap berpikiran positif dan percayalah kepada Tuhan.
6. Melewatkan sarapan di pagi hari
Apakah kamu termasuk salah satu orang yang memilih langsung berangkat sekolah atau kerja, tanpa perlu sarapan? Jika iya, maka segera ubah kebiasaanmu tersebut! Sebab ternyata jarang sarapan dapat mengganggu kesuburan organ reproduksi.
Sebuah penelitian di Tel Aviv University yang dilakukan terhadap 60 wanita pengidap sindrom ovarium polikistik (PCOS – gangguan keseimbagan hormon), ditemukan bahwa mereka yang terbiasa sarapan memiliki tingkat kesuburan 50% lebih besar daripada yang jarang sarapan.
Penelitian tersebut menjelaskan bahwa kalori yang diserap ketika sarapan, dapat meningkatkan sensitivitas insulin serta menurunkan kadar testosteron pada wanita. Hal ini akan membantu menormalkan produksi hormon, tentunya juga bantu meningkatkan kesuburan.
7. Lebih memilih minum susu low fat daripada susu murni
Sekarang ini banyak banget produk susu rendah lemak (low fat) yang beredar di pasaran. Dan biasanya para wanita senang sekali membelinya, sebab punya keyakinan bahwa susu low fat nggak akan bikin gemuk.
Ya, itu memang benar sih! Susu rendah lemak bagus untuk menjaga berat badanmu. Tapi gak terlalu baik untuk sistem reproduksi. Berlebihan mengonsumsi susu rendah lemak malah menganggu kesuburan. Hal itu dijelaskan di beberapa penelitian, salah satunya dari jurnal Human Reproduction.
Sebaliknya, susu murni sangatlah bagus untuk kesehatan ovarium dan dapat meningkatkan kesuburan pada wanita. Dengan mengonsumsinya 1-2 kali perhari itu dapat memperbesar kesuburan 26% lebih tinggi daripada tidak meminumnya. Selain itu juga mempermudah peluang kehamilan.
Nah, kira-kira itulah girls beberapa kebiasaan yang bisa menurunkan kesuburan. Jika kamu masih sering melakukan hal-hal di atas, maka segera dibatasi ya! Budayakan hidup sehat sejak dini agar tak menyesal di kemudian hari. Keep healthy!