Cerita Seks Ngentot Pertamaku Dengan Seorang Pramugari
Cerita Seks Ngentot Pertamaku Dengan Seorang Pramugari
– Kenalin nama Gue Dismon, Gue adalah seorang mahasiswa dari salah satu perguruan tinggi di Solo. Kalau berbicara soal gue, gue ini tipe cowok yang sebenarnya biasa-biasa saja, arti kata biasa-biasa saja maksud gue adalah nggak ganteng dan nggak jelek. Jujur aja nih para pembaca, dulu sewaktu masa SMA gue tidak pernah sekalipun pacaran. Gue nggak pacaran bukan berarti gue nggak laku.
Dulu memang gue sering suka sama cewek, namun saat itu nampaknya gue belum berani nyatain rasa cinta sama cewek yang gue suka, alhasil gue selalu jomblo deh. Dulu semasa SMA sebenernya banyak cewek yang suka sama gue, bahkan sejak gue kuliah hal itu juga masih terjadi. Banyak temen-temen kuliah gue yang suka sama seorang cowok biasa-biasa saja yang bernama Dismon ini.
Walaupun banyak cewek yang suka sama gue, gue tetep aja jomblo, mungkin aja gue jomblo karena gue terlalu memilih dan selera gue terlalu tinggi. Jujur aja nih para pembaca dari sekian banyak cewek yang suka sama gue, belum ada satupun cewek yang pernah gue jadiin pacar. tau deh kenapa gue begini. Oh iya gue lupa, gue dulu pernah suka sama cewek sejurusan sama gue, tapi apes-nya cewek yang gue sukain malah cuek dan nggak respon sedikitpun sama gue.
Jadi, hal itu membuat gue sadar bahwa cewek cakep itu harus dikejar dan dirayu.
Sampai pada akhirnya karena gue sudah cukup lama menjadi jomblo karat, dari SMA sampai gue semester 7. Sahabat gue-pun mempunyai inisiatif buat kenalin gue sama temen cewek-nya yang berprofesi sebagai Pramugari yang bernama Shita. Kenalan dari sahabat gue yang bernama Shita ini dia berkelahiran dan tinggal Jakarta, namun saat itu dia tinggal di solo bersama kakak cewek-nya.
Berawal dari temen gue, pada akhirnya gue cocok banget sama Shita, intinya selera gue banget deh. Shita ini adalah tipe cewek yang menurut gue cantik banget bro, kalau menurut gue dia mirip sekali sama Cut Tari. Bahkan postur tubuh Shita ini hampir sama dengan cut tari, namun tinggi badannya lebih tnggi dari Cut Tari. Usia Shita lebih tua satu tahun dari gue, dia berkulit putih, body ramping, dan mukanya tuh seakan-akan doyan sex banget.
Shita ini termasuk cewek yang rock n roll, kenapa gue berkata begitu, soalnya tuh cewek doyan ngerokok. Pada awalnya setelah gue tahu dia doyan ngerokok, sebenarnya ketertarikan gue agak berkurang. Tapi rasa ketertarikan yang berkurang itu tumbuh kembali karena kata temen gue kalau bisa jadian sama tuh cewek gue bakalan puas. Wah mantap nih.
Saat itu juga gue-pun langsung Horny tuh, soalnya selama ini gue cuma bisa lihat Film Porno sama foto-foto di Internet aja. Saat itu pikiran gue-pun pingin cepet-cepet jadian sama Shita, dan berharap gue bisa ngentot sama Shita. Singkat cerita setelah perkenalan itu, 3 hari kemudian, temen gue bilang sama gue kalau Shita suka sama gue. Wah kesempatan banget nih, gas pol deh pokoknya guys.
Semenjak itu gue-pun mulai memberanikan diri untuk ngajak ketemuan Shita lagi. Pada hari itu ketika Shita pulang kerja dia tidak mau dianter oleh Bus Jemputan Pramugari, tapi dia meminta gue jemput dia dan minta dianter pulang sama gue. Karena yang gue deketin adalah seorang pramugari pada akhirnya gue-pun agak jaga gengsi dengan menjemput dia dengan mobil kesayangan gue.
Sebenarnya Shita tidak keberatan sih kalau gue jemput pakai motor, tapi karena gue gengsi gue-pun pakai mobil deh biar terlihat keren dimata temen-temen Shita. Singkat cerita setelah 5 hari gue deketin Shita, pada akhirnya gue-pun memberanikan diri untuk nembak dia. Nggak gue sangka saat gue tembak Shita, ternyata gue langsung terima sama Shita.
Dalam hati gue berkata “Gila nih cewek cantik, tapi gampang banget dapetinya”, memang deh kalau rejeki nggak kemana. Setelah aku jadian, Shita-pun, mulai bercerita tentang masa lalunya yang kelam. Saat itu dia bercerita kalau dia adalah pecandu narkoba jenis sabu, dan bahkan masih dia pernah menyayat tangan-nya karena sakau, sampai sekarang bekas sayatan di lengannya itu-pun masih ada.
Saat itu gue yang udah Horny banget karena ngelihat Shita, gue-pun iyain aja smuanya kata dia, yang penting dia mau jadi cewek gue. Sampai soal umur pun gue boong sama dia, karena dia gak mau pacaran sama yang lebih muda, jadi bilang aja secara ukuran tahun memang terpaut 1 tahun, tapi Kalau dihitung bulan, kita cuma beda 2 bulan aja, wkkwkwk… untungnya dia nggak minta KTP gue. Akhirnya kami pun jadian.
2 hari setelah jadian, dia mutusin untuk tinggal sendiri tidak ikut kakaknya lagi , dia ngekost di daerah deket Bandara . waktu gue tanya kenapa kok sekarang ngekost, katanya biar lebih tenang dan ada privasi sendiri. Sejak kami jadian sudah terasa kalau pacaran sama dia benar-benar Hot, karena kami sering banget french kiss dan dia sering arahkan tangan gue untuk remas-remas payudara-nya.
Walaupun dari luar baju. ukurannya tidak terlalu besar, namun cukuplah buat gue. Ketika gue remas toket Shita, menurut gue ukuran Bra-nya sekitar 34B sih, tapi kalau kata Shita sih ukuran Bra-nya dia 36 B. Tapi bodo amatlah dengan semua itu, yang penting gue bisa pegang toket dia, lumayanlah buat permulaan. Singkat cerita setelah dia jadian sama gue, Shita-pun memutuskan untuk kost.
Mungkin dia kost biar gue bisa bebas ketemu sama dia dan bisa mesum sama dia kali ya, haha. Tau deh pokonya otak gue saat itu dipenuhi otak mesum. Sampai pada akhirnya diapun pindah ke kost, dan pada hari ke 2 dia tinggal di kostnya gue pun main ke kost nya saat dia OFF tidak terbang. Disana kami ngobrol-ngobrol dan Shita ngajak gue beli makanan, katanya belum sarapan pagi, akhirnya kami beli pecel lele gitu deh.
Saat itu kami sama-sama makan, dia pake baju daster pendek berbahan cotton, jadi waktu dia duduk keliatan pahanya ampe kedalem, rupanya dia nyadar kalau gue curi-curi pandang ke arah itu, dan dia pun menutup celah tersebut. Namun dengan kejadian itu bikin gue pesimis, gue berpikir kalau ini cewek gaya pacaranya gini-gini doang, dan nggak bisa diajak ngentot.
Setelah makan kamipun kembali kekost. Sesampainya di kost saat itu kami-pun duduk sembari ngobrol sebentar, gue tiduran di kasur dan dia ledekin gue Pelor (nempel kasur molor). Terus dia pun tiduran sebelah gue. saat itu kami ciuman seperti biasa french kiss, dan dilanjuntukan dengan remes Toket, cuma saat itu ada tambahan karena suasa diatas kasur, gue meluk dia kayak orang mau ngentot, soalnya udah Horny banget sih. kami pun terbawa suasana, dan secara tiba-tiba dia naik ke atas gue posisi WOT (Women On Top).
Saat itu tapi masih pake daster, dia maju-maju mundur menggesekkan celana nya dengan celana gue, dan gue pun masih horny, gue liat dia juga gitu, setelah itu dia mau gue meraba payudara-nya dan dia suruh gue buka kancing bajunya, berhubung itu daster jadi kancing cuma terbuka dikit, sehingga dia pun mengangkat dasternya agar Bra-nya bisa dibuka, So Wow mannn, itulah saat pertama kali gue liat toket-nya cewek live alias langsung.
Saat itu gue-pun remas-remas dan gue kulum toket Shita kayak anak bayi, pokoknya Horny kita saat itu gue. Gue isep toket-nya ada sekitar 15 menit sambil sekali-kali french kiss. setelah itu karena daster udah kebuka, berarti dia topless dan gue baru nyadar, so gue raba2 aja pantatnya dan gue tarik celana dalam-nya, sehingga gue bisa meraba jembutnya dan ternyata dia udah basah. Tapi dia langsung ngelarang gue, dia gak mau gitu-gituan katanya.
Sebenarnya itu adalah pengalaman pertama gue, tapi agar tidak malu-maluin gue berlagak kayak udah pernah gituan. Terus gue bujuk dia, gue bilang cuma mau liat aja, masak gue cowoknya gak boleh liat dan gue janji gak akan macem-macem. Pada akhirnya dia mau menunjukan Memeknya alias Vagina-nya, tapi dia juga mau megang punya gue, terus gue elus deh dengan jembutnya, dan dia pun remas-remas punya gue.
Setelah kira-kira 15 menit dia bilang udahan aja lain kali disambung lagi, ya otomatis gue kecewa donk. Tapi gue iyain aja karena udah janji gak bakal ngapa-ngapain. filmbokepjepang.com lalu kita tiduran lagi sambil french kiss again. Sambil tiduran gue iseng aja gue tindih dia posisi MOT (man on top) sambil french kiss terus gue turun ke bawah and gue cium tuh bagian Memek nya alias Vagina-nya.
Saat itu gue mulai dari atas baju dan celana dalam, gue cium aja disitu terus-terusan, konyol sih soalnya gue udah Horny gilak bro. Dan tidak diduga, akhirnya dia nanya sama gue,
“Sayang Loe mau nggak,” ucapnya membingungkan.
“Mau apaan sih sayang???, ” tanya gue bingung.
Saat itu dia bilang,
“Kamu mau nggak sama yang kamu cium barusan,” kata-nya mengejutkan gue.
Saat itu tanpa pikir panjang Gue bilang aja mau, soalnya gue belum tau dia bakal ngapain. Ternyata pertanyaan simple itu bermakna, saat itu dia langsung bangun dari tempat tidur dan mengunci kamar, terus buka celana dalam. kemudian dia tiduran di kasur dan menyingkap dasternya ke atas, sehingga terlihatlah secara jelas Memek-nya, dia bilang,
“Ayo dong sayang cepetan masukin !!!,” ucapnya mengejutkan gue.
Buseeet deh kayak petir di siang hari gue kaget, dan akhirnya gue buka celana panjang dan turunkan celana dalam gue, tapi tidak lepas semua, dia langsung gue tindih, tapi gue bingung gimana mulainya karena itu FIRST TIME, biar gak keliatan begok gue bilang aja.
“Ayo dong sayang masukin punya aku ke memek kamu,” kata gue menutupi kebodohan gue.
Pada akhirnya punya gue dibimbing masuk kedalam Memeknya. Detik itu juga jantung gue berdebar kenceng banget, dan gue baru sadar ini gue mau ngentot yang dalam agama islam sangat dilarang kalau belum married, namanya berzinah nih, tapi punya gue udah terlanjur masuk dan serasa nikmat banget, licin karena dia memang udah basah. Dengan posisi MOT itu gue lanjut aja.
Saat itu dengan semangat 45 gue hajar memek shita dengan Full Speed dan gue singkap-kan dasternya keatas supaya bisa kulum toket-nya, tapi ternyata gue gak bisa lama, alias ejakulasi dini mungkin karena pertama. Setelah kira-kira 10 menit bercinta, gue bilang sama Shita kalau gue udah mau keluar. Namun saat itu Shita masih menahan pantat gue dengan kakinya, sehingga telat keluarnya dan nyemprot gak karuan kemana-mana ke sprei dan dasternya.
Pada hari itulah hari pertama gue ngentot sama cewek. Pada keesokan hari nya gue ngentot hampir tiap hari, bisa dikatakan gue harus ngentot dulu sebelum pulang dari Kost itu sampe suatu hari sempet juga nyemprot didalem dikit, haha. Dan yang paling gawat itu gue pernah tidak Jum’atan karena sedang ngentot saat itu di kamar Kostnya. Udah kayak orang musrik deh pokoknya gue saat itu.
Berbagai posisi kita coba, WOT, MOT, DS ( Doggie Style), pokoknya segala bentuk di Film Porno. sampe pernah itu kita ngentot sambil berdiri dibelakang pintu dengan pintu Kost yang kebuka. kalau mau DS, dia selalu bilang nungging sayang, dan Kalau gue lagi males ya gue minta dia aja WOT sampai keluar. Gue merasa diri gue udah gak beres dan saat itu namanya anak kuliahan, gue takut banget kalau sampe dia hamil.
Soal-nya kita nggak pernah pake kondom, mau beli ke apotik sungkan gue. Akhirnya gue mutusin untuk akhiri hubungan kami setelah berjalan 3 minggu, karena menurut gue cewek kayak dia gak bisa dibuat pendamping masa depan terima jadi istri (ngerokok, pernah nyabu,dll) dan akan lebih bahaya lagi kalau dia hamil dipastikan gue gak bisa lepas, sebab dia sering bilang kalau sampai hamil gue harus tanggung jawab,
“Loe jangan mau enaknya doank,” katanya.
Pada akhirnya gue akhirin hubungan kami dengan 1 trik licik dan jitu dari temen gue yang justru yang kenalin dia ke gue. Saat itu Gue bersekongkol sama sahabat gue membuat isu kalau gue dijodohin sama orang tua dan akan segera tunangan. Alhasil Shita pun marah-marah ngamuk luar biasa dan menangis histeris gak karuan. Jujur aja gue juga sedih sih liat dia nangis histeris, soalnya dia bilang gak akan mau berurusan sama cowok lagi, jadi lesbi dong.
Setelah kami sepakat putus, dia minta gue dateng lagi keesokan harinya, katanya untuk ketemuan yang terakhir, dia bilang mau buat kenangan yang gak akan bisa kita lupain berdua, jujur aja gue takut untuk dateng, soalnya temen gue nakut-nakutin gue Kalau dia bakal bawa pisau segala kayak di sinetron-sinetron. Tapi akhirnya gue dateng juga, dan rupanya dia mau ngentot untuk yang terakhir broooo, gile banget kan bro.
Seharian saat dia OFF itu kami ngentot dan mesraan kayak biasa, dan ditutup dengan mandi bareng. Terus gue pamit pulang, dan dia nangis lagi sambil nyuruh gue keluar dan membanting pintu kamarnya. Ternyata itu memang terakhir kali gue ketemu dia, karena 8 – 10 bulan setelah itu gue denger kabar dia udah mau married di Jakarta, dan udah nyebar undangan segala, tapi ternyata Tuhan berencana lain dia gak jadi married, dia meninggal dunia guys.
Denger-denger sih Shita meninggal gara-gara penyakit karena dia dulu doyan narkoba (sabu-sabu) gitu deh. Sebenarnya gue sedih banget, dan di iringi rasa takut juga, soalnya kata temen gue yang deket sama dia, kerenda mayatnya dia berat banget. Padahal dia kan nggak gemuk, malah langsing dan cakep. sehingga kita meyakini dia berat banget dosa-dosa-nya selama hidup kali yah,dari hikmah itu gue pengen banget tobat, gak mau gituan lagi.
Namun niat tobat gue itu selalu gagal kalau gue maen ke luar kota dan nginep di hotel. Bawa’an-nya gue pengennya Pijat++ mulu, atau cari cewek bayaran buat gue entot. Ya sudahlah memang jalan gue baru kayak gini, intinya ngikut arus aja, karena hanyut itu nikmat sekali kawan.,,,,,,,,,,,,,,