CERITA DEWASA NGENTOT GADIS BULE

CERITA DEWASA NGENTOT GADIS BULE Kisah ini terjadi sekitar dua tahun yang lalu di Amerika. Saya belajar di universitas yang cukup terkenal di dunia. Karena ini adalah sekolah yang bagus … kemudian anak2Indonesianya rata2 yang anak2belajar dan pintar. Cewek2 cuman cukup aja beberapa … itu sudah ada pacar semua. Yah … pertama … ada cewek yang baru datang dari Jakarta bernama Vira (nama samaran). Saya sudah cerita sering dengar2 dari temen2 mengambil Vira cantik dan suka berpakaian seksi … terutama pada awal semester musim gugur dari udara masih panas2nya.

Singkat cerita … satu hari di kampus aku berlari ke teman2 gadis. Seperti biasa … Aku cuman lip hanya karena aku terkenal emang cewek2 depan keren. Setelah basa-basi … Aku bilang aku kekelas sudah terlambat. Pas berbalik … eh hampir tabrakan ama gadis cantik tinggi yang melewati belakang saya. Yang lain segera ngetawain jadi … “Ricky alahh deh pasti disengaja sehingga kontak” tuh kata cewek2. Ternyata nama Vira.

Aku begitu mikirin akhir kekelas … cuman sempet mengatakan, “… Aku alow Ricky.” “Vira” … ia diabaikan. Setelah hari itu saya tidak pernah lagi bertemu ama Vira. Sampai suatu hari pas baru keluar dari kelas … lagi jalan pulang aku liat Vira lagi duduk sendirian di luar gedung ngerokok Inggris.

Ah ya pikir kesempatan saya. Aku hampirin dia langsung. Gila wah deh … baju tidak tahan orang itu. Minim dress bertali atas dan celana pendek coklat. Pas gue … keliata n depan payudaranya yang menonjol dengan tali bra hitam yang menambah penampilan seksi. Nah … begitu rupanya cewek2 Jakarta hari ini ya. Setelah berbasa-basi sedikit … saya ikuti ngerokok dengan dia dan cerita2 tentang diri masing2. Tiba2 dia nanya “Hei Ric … loe jika tidak ada kelas ada cara yuk … Tanya saya membosankan nih.” Lalu … setelah bingung tentang jalan mana … kita membuang ke dalam kekota jarak era H 2. Dia mengatakan dia ingin gedenya … pingin pusat perbelanjaan.

Hari ini kita begitu akrab itu semua … sampai sempet Trailer mallnya tangan di dalamnya. Aku tidak tahu mengapa … aku yang awalnya nafsu … jadi seperti nyata ama dia. Anaknya keren … keren dan lucu lagi. Selain itu, ia senang seperti aku ama yang termasuk anak “bawah” berjuta saya. Mobil sudah babak belur … Uang selalu pas2an … wah … untun g deh pikir Vira tidak matre. Setelah sebulan jadi teman-teman deket … malam pulang dari bermain biliar dia ngajakin saya untuk menempatkan dia. Dia tinggal di bibinya, yang sudah menikah dan memiliki 2 anak. Pada saat itu, sekitar malam jam 2an. Om-tante sudah di tempat tidur semua. Dia segera mengajak saya untuk dapur yang benar-benar besar. “Ingin bir Ky?” Vira tawar.

“Tidak usahlah loe Vir … jika ya ingin satu keduanya menulis” Jawaban saya (saya tidak emang begitu kecanduan yang namanya minum2). Kemudian datang waktu Vira membawa beernya … dia pergi ke jongkok di depan saya lagi duduk di sofa. Yah … lagi2 dengan satu gaun sexynya … pemandanga n toketnya hanya di depan mata saya. Tanpa sadar anu saya sudah naek ngeliat payudara putih yang menonjol. Karena posisi saya lagi duduk … anu saya itu lagi naek jadi agak macet. Aku membungkuk sedikit deh langsung sehingga konaknya disukai.

“Ky … loe tuh deket telah saya anggap teman saya di sini. Terus terang … loe tuh satu2nya cuek2 menulis bahwa di depan saya … jadi saya suka. Cowok2 yang genit2gitu rata2 suka … ah aku benar-benar malas liat deh cowok2 gituan. “kata Vira sambil menatap mataku tajam. “Jadi teman-teman doank nihh?” Aku berkata, tertawa sedikit. “Ini hanya ingin bertanya … loe aja ama aku tidak?” vira sementara senyum2 kecil kata. “Ah … aku tidak bercanda loe ada modal untuk Vir pacaran.” Saya nanggapinya sambil senyum2 baik. “Sudah ah … jika Anda tidak ingin ya udah” kata Vira dengan cemberut pura2.

Tidak tahu di mana … ada dorongan dari jari telunjuk tiba2 mainin bahuku. Saya naik jari terus nelusurin ke leher dan ketelinganya. Aku diam-diam menulis liat Vira menikmati permainan kecilku. filmbokepjepang.com Setelah beberapa saat saya bertanya, “Vir … Aku harus mencium loe tidak?” “Setelah aja ya Ky …” katanya dengan senyum nakal. Aku membungkuk dan langsung aku mencium bibirnya dengan lembut. Pertama2 masih bermain bibir menulis … kemudian dia mulai lidah mainin. Setelah beberapa saat … dia memegang tangan saya nuntun trus aku ke kamarnya. Dengan was2..gue bertanya, “Oom er loe tidak bangun ntar Vir?” “Jadi diam!” Vira acuh tak acuh bertanggung jawab.

Sampai dikamar … dia duduk pertama di kasur cukup besar. Aku jongkok di depannya dan mulai mencium bibirnya lagi. Setelah tangan ini saya mulai berani memegang payudaranya 34B. Buat tinggi, ukuran tubuh kurus … itu termasuk besar dan cocok dengan sempurna. Vira Tiba2 ndorong menciumku berhenti dan mengatakan “Ky … Tidak ada yang perlu loe tau. Aku tidak pernah tahu aneh2 itu. Ciuman Paling jauh cuman.” Kaget, saya langsung berkata “Ya sudah deh Vir … menulis ginian tidak perlu.”

Dengan Vira cepet memotong omongan saya “tidak begitu Ky. Maksudku … ya pelan2 aja. Saya juga tidak mau berspekulasi loe gue ama beginian semua anak laki-laki.” “Saya tidak peduli tentang masa lalu juga dengan loe Vir … yang penting sekarang aku ama loe bahagia. Jika loe sering digunakan itu baik pula … loe benar keren sudah pengalaman” canda sedikit takut saya sementara ketawa2 kebangun oom-bibi.

“Loe Sialan!” kata ikutan ketawa2 kecil. … Aku tidak berapa lama maju lagi dan mulai mencium Vira lagi. Setelah beberapa menit … Aku membuka kemejanya. Hidup bra yang pucat sutra biru. Tanpa mengambil behanya … toketnya aku keluarin dan mulai saya pindah ciumin dan mainin kedua payudara. Terus terang … Aku belum pernah ini payudara liat sebelum2 sebagus ini. Pertama saya konaknya minta ampun. Selain itu, game ini pelan2begini … membuat suasana lebih erotis dan mengandung nafsunya yang menggebu2 membuat saya lebih dan menikmati permainan ini.

“Vir … Aku harus ciumin bawah elo tidak?” Aku bertanya hati2. Vira hanya mengangguk kecil. terlihat di wajahnya bahwa dia juga menikmati semua permainan saya. “Loe menulis Vir tunda” kataku, berdiri dan membuka baju dan celana saya.

Setelah ia kembali nya … aku pergi celana pelan2. Tinggal celana juga biru muda. Aku mencium kakinya … dari … naik betis pelan2 ke paha … dan diselangkangannya berenti. Perlahan-lahan aku tarik ke bawah celana dalamnya. Ternyata vagina bulu tipis dan lurus. Cocok ya di hati saya. Karena saya tidak suka vagina sehingga lebat2 itu. Mulailah jilatin vagina saya … sementara aku masukkan sekali2 lidahku dengannya. Vira diam saja sambil goyang2 sedikit. Setelah beberapa menit … Vira basah dan saya juga belum tahan dari sebelumnya cuman ngaceng menulis. Saya ciumin perlahan naik ke payudaranya pusarnya … lagi … kemudian leher dan miliknya. Dengan ciuman … saya mencoba memasukkan anu vagina saya. Pertama sih … eh pelan2 taunya tidak masuk2. Anu Aku tidak begitu besar … tapi cukup lama. Saya coba lagi … eh tusuk2 tetep aja tidak masuk2. “Bener ya masih anak perawan” dalam hati saya.

Sementara ciumin dia … saya katakan kecil … “Aku berusaha sedikit lebih keras ya Vir?” Tanpa menunggu jawabannya … langsun g saya mencoba untuk menerobos lagi lebih keras. Tetep saja tidak bisa. Akhirnya … setelah kira2 10 menitan … pertahanan tembus juga Vira. Pada awalnya ia tampak kesakitan … tapi lama2 Vira mulai keenakan mendesah2 kecil. Tangan kanan saya dipanggil mulutnya menutup sehingga dia tidak mendesah kekerasan. gonggongan gara2 sayang sudah benar-benar tua tadi … Aku hanya bisa menampung 10 menitan. “Saya ingin keluar ya Vir …” kataku dengan napas yang tidak teratur.

“Di luar Ky!” cepet jawabannya. Tidak berapa lama … aku keluarin sperma perut saya. Aku segera mengambil tisu dan sperma bersihin perut saya. Vira masih diam-diam menulis kembali di tempat tidur. “Loe tidak papa Vir?” Aku bertanya khawatir takut dia menyesal.

“Aduh Ky … ya sakit jika aku gerakin” jawabnya dengan wajah meringis. “Pelan2 menulis Vir” kataku sambil berpakaian lagi. Vira akhirnya berdiri dan mengikuti pakaian. “Ky … loe tepat di belakang deh … ada kelas besok pagi” kata Vira tanpa expressi. “Iya deh Vir …” kata sambil mencium bibir saya dan dahi.

Saya Diaanterin pintu sampai depan … dan saya tanpa banyak bicara segera cabut kembali dan hati banyak pikiran. Ini adalah pertama kalinya saya mengambil gadis perawan saya. Ada perasaan was2 begitu. Keesokan harinya di kampus seperti biasa di depan pertemuan perpustakaan Vira. Gue dengan deg2an mencoba senyum2 ke Vira. Pas di depan saya … Aku menekan keras dada.

“Tau sakit !!!!” Vira berkata tegas. Diem aja saya tidak tahu ingin mengatakan apa-apa. Eh tau2 dia langsung tertawa terbahak2. “Tidak benar-benar Ky papa … Aku tidak marah ama loe … asal …” katanya dengan senyum2. “Asal apaan ??” Aku bertanya, tidak sabar. “Asal loe cowok jadi aku mulai sekarang.” Vira berkata sambil menatap tajam. Dengan hati senang gua langsung bilang “Aku nganggep loe neraka dari gadis yang dulu” aku bercanda sambil sok2 percaya diri.

Akhirnya, kita tertawa … dan sejak itu Vira mulai belajar pelan2 seks … dengan saya tentu saja! Deh kemudian saya ceritain lagi permainan kami sangat HOT!

Sayang hubungan kami cuman bertahan 8 bulan. Dia harus pindah kota … dan saya juga harus pindah. Ketika saya akan melihat seorang gadis yang memiliki tubuh seperti itu lagi ya? Tinggi … tipis … seks y … lucu … wah ?? !! Oh .. Vira … mana pun Anda berada.,,,,,

Related posts