Cerita Dewasa Aku Di Ajari Mirae Cara Bercinta
Cerita Dewasa Aku Di Ajari Mirae Cara Bercinta – Sudah 25 tahun yang laluy ketika aku kelas 6 SD aku masih imut imutnya dan lugu tak tahu menahu soal hubungan intim atau apapun dan sukanya masih main kesana kemari bersama teman-teman seusiaku waktu itu. Mirae adalah anak sma yang kost di rumah sebelah, cewek ini cantik karena aku lihat banyak teman cowoknya yang sering main, memang aku sudah tahu cewek cantik seusia itu tetapi namanya hubungan intim sama sekali tak paham dan belum mengenal sama sekali.
Suatu hari ketika yang punya rumah kost pergi untuk resepsi di salah satu keluarga yang cukup jauh dan harus menginap, Mirae jadi takut dan mengajak aku agar tidur di kost, pertama aku menolak walau ibu memberi restu karena kasihan Mirae dirumah sendirian tapi setelah dia berjanji kalau mau membelikan bakso yang ada diperempatan jalan di barat rumah kami maka aku langsung menghiyakan saja. Dan betul kira-kira jam setengah tujuh malam Mirae kerumah aku dan mengajak aku membeli bakso yang ada diperempatan jalan, kamipun menuju kesana sambil bersendau gurau seperti kakak adik saja. Setelah bapak yang jual bakso menyodorkan mangkoknya aku langsung memberi kecap saos dan sambal dan langsung melahapnya dengan cepat sampai Mirae geleng-geleng kepala melihat kearah aku.
Setelah Mirae membayar, kami berdua dengan bergandeng tangan pulang ke tempat kost dan langsung masuk rumah. Mirae masuk ke kamar tapi aku langsung menonton TV, sebentar kemudian Mirae keluar sambil membawa buku pelajaran dan langsung tiduran sambil membaca buku di karpet yang ada didepan TV. Aku biarkan saja dia disitu karena memang aku lagi asik-asiknya nonton film kartun kesukaanku tanpa sedikitpun memperhatikannya, ketika aku memperhatikan ke bawah walau masih kecil aku cukup berdesir karena Mirae mengangkat kedua kakinya ke atas dan rok bawahannya menyingkap ke atas dan pantat yang disebungi celana dalamnya yang putih kelihatan.
Aku semakin berdesir ketika dia membalikkan tubuhnya di karpet di bawah tempat duduk dan tanpa sadar dia mengoyang-goyangkan kakinya, dengan agak malu aku perhatikan ada gundukan yang tertutup celana dalamnya yang putih. Aku kaget ketika Mirae menyuruh aku menutup pintu depan dan menguncinya karena memang sudah jam sepuluh malam, aku berdiri dan langsung menuju pintu depan, menutup dan menguncinya dan kembali kekursi di atas Mirae tiduran
Mirae mengeliat dan berkata “Tubuhku penat semua………mau nggak mijitin dik……..” Aku melihat dia dan mengangguk sambil menuju ke tubuhnya yang sudah menelungkup di atas karpet didepan TV, sambil dudukan di pantatnya yang lumayan besar aku pijit pundaknya dan menuju ke bawah sampai kekakinya yang putih mulus………..dan kembali lagi ke atas sampai berulang-ulang. Mirae membalikkan tubuh dan aku mulai memijit kakinya ke atas dan melewati bagian sensitifnya dan ke perut………terus ke atas melewati kedua gundukan didadanya dan menuju pundak sampai berulang-ulang.
Aku kaget ketika aku masih memijit pundak menuju ke bawah tangan Mirae menuntun kedua tangan aku menuju kedua gundukan didadanya dan tersenyum menatap wajahku yang masih polos……….aku diam dan menuruti saja dengan memijit-mijit bagian itu terus karena kedua tanganku masih dipengan tangan Mirae dan tangannya mengajariku untuk meremas-remas bagian itu…….aku menjadi merah padam dan malu tetapi aku tak berontak walau agak gemetar. Baru kali ini aku merasakan senjataku tegang tak seperti biasanya yang hanya pagi hari sewaktu masih tidur.
Benar-benar nafasku terasa sesak ketika tangan Mirae menuntun tanganku untuk membuka bajunya dan melepas BH nya yang putih bersih…..dan mulai menuntun meremas kedua puting susunya yang menantang ke atas, aku lihat Mirae dengan mata terpejam mendesah ough………..oh………dan mulai memegang kepalaku untuk menuju ke dua gundukan dada itu……..karena aku masih kecil aku tak paham………maka dengan tangannya yang putih bersih dan sedikit berbulu Mirae mengarahkan bibirku ke salah satu puting susunya………dan aku mulai paham untuk mengulumnya ………terasa panas tubuhku dan terasa sesak nafas sambil sedikit gemetaran tetapi aku tak menolak………..
“
Dan aku merasakan kedua tangan Mirae masuk ke celana dalamku dan meremas senjata aku yang mulai mengeras dan membesar aku juga mulai keenakan ough………….terasa enak sekali kalau bukan aku sendiri yang megang batin aku dalam hati………..aku semakin gemetar ketika kedua tangan kecilku ditutun menuju celana dalamnya dan mulai dia memberi contoh dengan meremas-remas dan masih mengenyok puting susunya dan Mirae merintih ough………………….ough…………….ough…………..
Tanpa aku sadari aku sudah telanjang bulat begitu juga Mirae dan aku di suruh tiduran menghadap ke atas dan Mirae mulai berusaha memasukkan senjataku ke tonjolan di tengah selakangan kakinya yang putih bersih. Aku merintih dan sedikit menolak……..”jangan kak………..aku takut………..” tapi dengan cepat Mirae berbisik ” photomemek.com nggak usah takut nanti kamu pasti suka………” dan benar senjata aku terasa hangat ketika berada di dalam tonjolan itu…….wajah Mirae mendekati wajahku dan berbisik…..”Gimana enakkan…….hangat dan nyaman……….” aku cuma mengangguk setuju dan tersenyum karena memang enak dan nyaman………..
Mirae mulai mengerakkan pingulnya pelan-pelan ouh………….ough……….semakin lama semakin liar dan tak teratur sambil ough……………..ough……………kepalanya menuju ke atas dan ke bawah dan rambutnya yang panjang terurai kadang-kadang mengenai wajahku………..ough……………ough……………..aku tak terlalu paham tetapi aku rasakan senjataku nikmat dan aku kaget ketika Mirae agak berteriak ough……………..ough……………dan tonjolannya bergetar-getar seperti meremas-remas senjataku dan semakin keras getarannya dan senjataku terasa bergetar dan aku rasakan ada cairan yang keluar dari senjata………terasa nikmat sekali tapi aku tak paham kenapa………Mirae tiduran di atasku dan lunglai………….sambil tersenyum lemah kearahku………aku jadi bingung apa yang harus aku perbuat………..karena Mirae tersenyum dengan mata sayu kearahku………………..
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,