Cerita Sex: Tante Sosialita

vidio bokep – Cersex artikel dewasa khususnya Cerita Sex, Pesta Sex, Cerita Dewasa – Kehidupan di kota besar memang sangat keras, hingga apapun akan dilakukan demi mencukupi kebutuhan hidup. Banyak orang melakukan dengan cara hal yang salah, ini cara ku mencari uang dengan cara mendapatkan kenikmatan tapi juga mendapatkan uang
banyak, enak kan??hehe..

Namaku Andika, saat ini umurku 25 tahun, aku memiliki postur tubuh yang sangat ideal dimata perempuan, karena aku di kampus sebagai tim basket utama di kampusku. Aku kuliah disalah satu universitas terkemuka di Jakarta. Dengan face wajahku yang menarik dan ditunjang dengan badanku yang atletis membuat aku banyak digemari wanita-wanita dikampus.

Aku mempunyai tinggi 175cm, dengan berat badanku yang seimbang 60kg. Pergaulanku dikalangan kampus juga bisa dibilang cukup luas, akrena aku orangnya simple, ramah dan mudah bergaul dengan siapapun, tapi kalau masalah ekonomi memang aku dan keluargaku kurang begitu mampu. Sampai sampai aku harus melakukan semua ini.
kali ini ketika aku mulai dengan sifat buruk ku. Aku sering keluar malam,
nognkrong sampai pagi, bahkan aku sampai dikeluarkan dari team basketku. Kehidupan dalam sekejap berubah semenjak aku mengenal Tante Lolita. Aku mengenal Tante Lolita ini ketika aku mulai nongkrong di sebuah club malam. Malam itu kalau gak salah hari rabu, aku sedang sendirian nongkrong di club, karena aku suntuk dirumah dengan keadaan yang tidak enak.
Ayah ibuku selalu bertengkar, dan membuat aku tidak betah dirumah. Saat aku sedang nongkrong sambil dengerin music club dan sambil browsing cerita-cerita Lucu sebagai hiburan. Setelah aku merasa cukup baca situs tentang cerita Lucu aku kemudian tengak-tengok mencari hiburan, barang kali ada cewek cantik. Saat aku menengok kebelakang, aku melihat segerombolan wanita setengah baya dan bisa dibilang Tane-Tante sedang berkumpul. Ternyata saat akun melihat tante-tante tersebut salah satu dari mereka melihatku, aku pun memalingkan wajahku.

Tak berapa lama setelah aku memalingkan wajahku tak melihat segerombolan tante-tante tersebut, Tiba-tiba aku dihampiri oleh seorang wanita .
“Haaiii” suara wanita itu
“Haaiii, nyari siapa ya” jawabku
“gak nyari siapa-siapa kok, nyari kamu aja”jawab tante itu sambil tersenyum
Saat aku melihat tante tersebut, pemandangan yang sangat indah terpampang diwajahku. Aku melihat wBelinda setengah baya kira-kira umurnya 45 tahunan tapi berpakaian sangat seksi.

Malam itu tante tersebut memakai gaun pendek diatas lutut berwarna merah sangat minim sekali pakaiannya. Meski wajahnya sudah gak muda lagi tapi wajahnya masih terlihat cantik sekali, Terpampang jelas buah dadanya yang sangat besar kutafsir sekitar 38B, Wooow mantap banget. Sekejap aku dibuat bengong melihat tubuh dan wajah tante ini.
“Heeeh kok bengong lihat apa” Tanya tante
“Eeeehhh…gak liat apa-apa kok tante” jawabku dengan agak tergagap
“Perkenalkan namaku Lolita” ucap tante sambil menjulurkan tangannya
“Aku Andika tante, ada yang bisa aku bantu tante” jawabku sambil berjabat tangan dan tersenyum

“Ooohh…Gak ada kok, aku hanya ingin berkenalan denganmu, dari kejauhan sosok kamu kayaknya menarik, tapi setelah berada didepanmu ternyata kamu lebih menarik” jawab tante Lolita sambil tersenyum
“Aaaahhh…Tante bisa aja, aku biasa aja kok Tant” jawabku dengan malu
“Daripada kamu disini sendirian mending gabung aja sama tante dan kawan-kawan tante disana, gimana”??? ajak tante Lolita
“Aaaahhh..Gak aahh Tante, aku malu” jawabku
“Ngapain malu, biasa aja kali Dika” ucap tante Lolita.

Tanpa menunggu aku menjawab tante Lolita langsung menggeret tanganku dan mengajak aku kemeja dimana tempat dia duduk bersama teman-temannya tadi. filmbokepjepang.net Dikenalkanlah aku dengan teman- temannya. Ternyata setelah samapi meja itu semua tante disini sangat cantik sekali, aku mengira tante-tante disini ini seumuran semuanya, kelihatan dari wajahnya. Kemudian aku
diperkenalkan satu persatu dengan teman-teman tante Lolita. Bety, tante cantik yang memakai kemeja putih strit, dengan rok putih satu kilak diatas lutut, sungguh menggoda.
Belinda, tante cantik yang memakai baju dres pendek warna pink, dengan lipstick pink yang sangat menarik menghiasi wajahnya. Yunita, tante cantik yang memakai gaun pendek berwarna cream, sangat minim sekali pakaiannya.

Dan yang terakhir adalah Syntia, tante ini
penampilannya juga gak kalah menarik dengan yang lain, dengan dres mini berwarna biru dongkar sangat indah menghiasi tubunya.
Tante-tante ini sekilas memliki tubuh yang sama, dengan tinggi sekitar 167cm, berat badannya sekitar 60kg dan yang pasti semuanya sangat cantik-cantik dan seksi-seksi.

Setelah perkenalan dilanjutnya dengan mengobrol bersama tante-tante ini.
“kamu kuliah atau kerja Dika” Tanya tante Bety
“Kuliah Tante, di universitas *****” jawabku
“kamu pasti banyak disukai wBelinda dikampusmu ya Dika, kamu ganteng sekali” ucap tante Syntia
“Aaahhhh…Enggak tante, biasa aja kok,bahkan gak ada yang suka tante, karena sekarang aku
jomblo tante” jawabku sambil tersenyum malu
Setelah lama berbincang panjang lebar akhirnya diselapun obrolan oleh Tante Lolita.
“Kamu gak ada acara kan Dika” Tanya tante Lolita
“Gak ada kok tante” jawabku

“Yaudah anterin tante yuuk, tante mau kesebuah tempat” ucap tante Lolita
Dengan tanpa aku menjawab kemudian tante Lolita pun langsung menarik tanganku hingga aku berdiri dan Tante Lolita berpamitan dengan teman-temannya. Teman-temanya pun gak terima karena semena-mena aku langung diajak oleh tante Lolita, sejenak menjadi ricuh mejau tante-
tante itu. Sambil membelakangi tante-tante tersebut aku mendengar tante Lolita berkata kepada teman-temanya, aku duluan ya, besok kalian-kalian kalau mau juga bisa kok, aku cobanya dulu. Aku sangat kaget sekali dengan perkataan tante Lolita kepada teman-temannya.
Lantas aku dan tante Lolita menuju parkiran mobil. Disuruhnya aku menyetirnya. Dalam perjalanan kita (aku dan tante Lolita) saling ngobrol banyak dan panjang lebar. Sambil menyetir tante Lolita menanyaiku.
“kamu udah punya kekasih belum Dika”
“belum tante, kan tadi didalam aku juga sudah ngomong tante” jawabku sambil tersenyum

“kamu mau gak jadi Pacar tante Dika” Tanya tante Lolita.
Aku sangat kaget sekali dengan pertanyaan tante Lolita, bertemu baru sekejap, dia sudah minta aku untuk jadi pacarnya.
“tante gak bercanda ya, kan kita baru ketemu tadi, masak iyha tante minta aku untuk jadi pacar tante” jawabku.
“Tante Gak bercanda Dika, Tante serius, kamu mau gak Dika, nanti tante kasih semua yang Andika mau deeh” ucap tante Lolita
“Emang suami tante dimana, kalau ketahuan suami tante aku bisa dibunuh” tanyaku “Tenang aja Dika, suami tante gak pernah dirumah kok, dia selalu sibuk berlayar, dia kalau pulang 6 bulan sekali kok, jadi Andika tenang aja ya” jawab tante Lolita “Iyha deeh tante, aku mau tante, tapi tante harus jamin kalau aku aman ya” pintaku

“Iyha Dika, aku jamin kamu aman tenang aja deeh pokoknya” jawab tante sambil mencium pipiku Sambil menyetir dengan senang hati, akhirnya aku diajak disebuah apartemen mewah milik Tante Lolita, lalu kita masuk apartemen yang ada dilantai 8 itu, kitapun lantas masuk kamar.
Malam itu jam menunjukan pukul setengah 1 malam. Sesampai dikamar tante langsung membuka semua bajunya dengan tanpa rasa malu, dia berkata “Tunggu sebentar ya sayang tante mandi dulu”. Saat aku lihat tubuh bugil tante Lolita penisku langsung terasa keras. Aku melihat sebuah gundukan kembar milik tante Lolita sangat besar sekali, tapi heranku gundukan kembar
tante Lolita masih lumayan kenceng, vaginanya sangat cantik sekali, terihat bulu-bulu halus menghiasi vagina tante Lolita yang terjepit selakangannya.

Tubuhnya sangat putih sekali, aduhai sekali body nya, birahiku langsung meningkat. Sambil menunggu tante Lolita selesai mandi aku melepas kaosku dan celana panjangku dan sekarang aku hanya memakai boxser saja, terpampang bulu-bulu dadku, menjulur sampai keperut yang menjurus ke panisku. Kunyalaknlah sebuah DVD music barat. Gemricik air showeer tak kunjung berhenti Lama aku menuggu tante Lolita selesai mandi akhirnya aku
menghampiri tante Lolita dikamar mandi.

Aku melihat tante Lolita sedang mengelus-elus vaginanya, seperti dia sedang membersihkan vaginanya. Tanpa menunggu lama lagi, karena penisku sudah tegang banget, aku langsung menuju tante Lolita yang sedang berdiri. Langsung kubalikkan badannya, dan akupun langsung melumat bibir seksi tante Lolita. “Aaaahhh kamu gak
sabar ya saying” ucap tante Lolita. Tanpa menjawab aku langsung melumat lagi bibir tante Lolita, dan tante pun meresponya dengan cepat, dan akhirnya kita saling berpagutan.

Tante Lolita meladeni permainan lidahku didalam mulutnya, sesekali tante Lolita menggit lidahku dengan pelan. Setelah beberapa menit kita berpagutan aku mulai menciumi bagian wajah tante Lolita, kuciumi dari leher, belakang telinga, sambil meremas kedua payudaranya yang sanagt besar. Sesekali terdengar desahan dari Tante Lolita
“Aaaahhhh….Diikkaa….Aaaahhhh…”, aku terus melakukan gerilya mulutku sembari seseklai aku mencokot putting tante Lolita. Desahan desahan terus keluar dari mulut tante Lolita. Dengan
ganasnya tante Lolita kemudian menari kepalaku dan dibukalah boxer ku yang masih terpakai dan sudah basah.

Keluarlah penis besarku, panjangnya sekitar 19cm dan bediameter 5cm. “Besar sekali burung kamu Dika, pasti nikmat niiih” ucap tante Lolita seketika. Tanpa aku membalas langsung dikulumlah batang penisku, “Aaaaahhhh….Tante..Nikmat…” desahku. Tante dengan ganasnya mengulum penisku, terasa sangat nikat sekali kuluman tante Lolita “pruuut…pruuut…pruuuttt..”
suara gesekan bibir tante Lolita dengan penisku yang ercampur denga air liur tante Lolita, semakin lama kuluman tante Lolita semakin cepat. Aku terus mengerang kenikmatan
“Aaaarrggghhhh….Tanteeeeee…” sambil terus mengerang kenikmatan aku sambil meremas-remas payudara tante Lolita, besar sekali, telapak tanganku tak cukup untuk mencakup habis payudara tante Lolita.

Setelah kira-kira 15 menit tante Lolita mengulum penisku, sekarang tante Lolita menciumi putingku sembari mengock-ngocok penisku akupun mengerang “Arrrrgggghhhh….Tanteeeee…
Aaaarrggghhh….”, tapi aku masih kuat, aku belum merasakan kalu aku akan orgasme, tapi dalam posisi ini kalau diterusin, lama-lama aku pasti akan orgasme. Lalu kutariklah kedua tangan tante Lolita, aku membopongnya dan sekarang kita berada di atas ranjang. Aku rebahkan tubuh tante Lolita, aku buka selakanganya lebar-lebar, aku mengelus-elus vagina tante Lolita,
sungguh sangat indah sekali vagina tante Lolita, putih bersih, ditumbuhi bulu-bulu halus terawat, dan klitorisnya sangat besar sekali. Tak memakai lama aku langsung melumat klitoris tante Lolita

“Aaarrrggg…Diikkaa….Nikmaaatttt…Sekali…Teruuuusss…Feeer” erang tante
Lolita sambil memegang kepalaku. Tanpa mempedulikan erangan tante Lolita aku terus melumat klitoris tante Lolita, sambil tanganku mengocok-ngocok memek tante Lolita. Aku terus melumat habis vagina tante Lolita “Slruuuupuuut…Slruuuupuuut….Slruuupuut…” bunyi
jilatanku ke memek tante Lolita. Terasa gak asin rasanya, aku cuek saja. Aku terus menjilati seluruh vagina tante Lolita, desahan erangan kenikmatan terus keluar dari mulut tante Lolita.
Kali ini aku memasukkan jari tengahku dan kukocoklah memek tante Lolita sambil sekarang aku melumat puting tante Lolita, tak berapa lama aku mengocok memek tante Lolita

“Aaahhhhh….Aaaahhhh…Diikkkaaa…Tanteeeee…Mau keluaaaaarrrr…..” aku menyeptkan kocokanku,
dan akhirnya “Aaaaahhhhhhh” tante Lolita akhirnya keluar, terasa cairan keluar dari memeknya. setelah tante Lolita orgasme untuk yang pertama kali, tante menidurkanku, kemudian ditindihlah badanku, dipegangnya penisku dan diarahkannya masuk ke dalam memeknya. Dan
seketika “Bleeeeeeeeesssssssss” masuklah semua penisku kedalam memek tante Lolita.Dengan sangat binalnya tante Lolita menggenjotku dengan diringi dengan desahan desahan yang tak kunjung henti dari mulut tante Lolita.

“Aaaaahhhh….kamu kuat banget Feerrr” celoteh
tante Lolita. Aku diam saja, sambil membantu tante Lolita, aku memegang pinggangnya dan menyodokkan penisku. Semakin lama semakin cepat tak terkira “Plooookk…Ploook…ploook…” suara benturan tubuh kita. Setalh kira-kira 15 menit tante Lolita menggenjotku, aku merasa bosan lalu aku berganti gaya. Aku memiringkan tubuh tante Lolita dan kumasukkan lagi penisku, denga posisi seperti ini penisku terasa sangat tercepit. Sekarang gentian aku
yang memompa tante Lolita, “Aaaahhhh…Aaaahhhh…Lebih…kenceng…lagi…sayang..” pinta tante Lolita
sambil mendesah. Aku pun mempercepat gerakanku, kupompa dengan penuh nafsu, Desahan terus saja keluar tanpa henti, wajah tante Lolita sangat menikmatinya.

Setelah sekitar 15 menit aku memompa tante Lolita denga gaya memiringkan badanya, terasa darahku mendesir sampai ubun-ubun, tanda aku akan orgasme. “Aaaahhhh….Tanteeee…Akkuuuu…Mau
keluaaaarrrr….” Erangku. Dengan sekejap aku mencabut penis besarku dan “Crooooot… Croooottt..Crooootthh….Crrooooottttthhh….” kusemprotkan spermaku ke wajah tante Lolita, banyak sekali sperma ku menyemprot sampai sampai muncrat di payudara tante. Seluruh tubuh tante berceceran spermaku. Kemudian dipeganglah penisku dan dikulumlah oleh tante Lolita.
“Aaaaahhhhhh….” Aku masih sesekali mendesah saat penisku dikulum tante Lolita. Tante Lolita membersihkan seluruh sperma yang ada di penisku dan menelannya. “I Love You Tante” ucapku,
dan lantas aku mencium bibir tante Lolita dan aku terkulai lemas disamping tante Lolita.

Kemudian aku mengajak tate Lolita ke kamar mandi untuk membersihkan sperma yang berkececeran
di seluruh tubuh tante Lolita. Kita berdua mandi bersama. Setelah selesai mandi kita pun langsung tidur karena sudah kecapek’an. Akhirya aku dan tante Lolita tidur sambil telanjang sambil berselimutan. Paginya jam 10 pagi kita baru terbangun, baru saja terbangun penisku

sudah tegang lagi. Dipegangnya penisku oleh tante Lolita, kita kembali lagi berhubungan Sex, sampai siang hari setelah akhirnya tante Lolita mengajakku untuk keluar dan memberiku sebuah amplop yang berisi uang sangat banyak.
Kita keluar untuk bertemu dengan teman-temanya, dan ternyata setelah hari itu aku menjadi giliran sebagai pemuas nafsu tante-tante cantik ini dengan imbalan amplop yang berisi uang banyak karena aku sudah memuaskan tante-tante cantik ini.

Sampai suatu malam aku menjadi bahan arisan berondong oleh kelima tante ini, tante Lolita, Tante Bety, Tante Belinda, Tante Yunita dan Tante Syntia. Sungguh nikmat sekali hidupku ini, sudah mendapatkan kenikamatn dari kelima tante ini, aku juga mendapatkan uang banyak dan kehidupan yang terjamin oleh
kelima tante ini.

Related posts